doraemon
Doraemon (ドラえもん) adalah judul sebuah manga
populer yang dikarang Fujiko F. Fujio (藤子・F・不二雄) sejak tahun 1969
dan berkisah tentang kehidupan seorang anak pemalas kelas 5 sekolah dasar yang
bernama Nobi Nobita (野比のび太) yang
didatangi oleh sebuah robot kucing bernama Doraemon yang datang dari abad ke-22. Dia dikirim untuk menolong Nobita
agar keturunan Nobita dapat menikmati kesuksesannya daripada harus menderita
dari utang finansial — yang akan terjadi pada masa depan — yang disebabkan karena
kebodohan Nobita.
Nobita, setelah
gagal dalam ulangan sekolahnya atau setelah diganggu oleh Giant
dan Suneo,
akan selalu mendatangi Doraemon untuk meminta bantuannya. Doraemon kemudian
biasanya akan membantu Nobita dengan menggunakan peralatan-peralatan canggih
dari kantong ajaibnya;
peralatan yang sering digunakan misalnya "baling-baling bambu"
dan "Pintu ke Mana Saja". Sering kali, Nobita berbuat terlalu jauh
dalam menggunakan peralatannya dan malah terjerumus ke dalam masalah yang lebih
besar.
Sejarah
Pada bulan
Desember 1969, manga Doraemon terbit berkesinambungan dalam 6 judul
majalah bulanan anak. Majalah-majalah tersebut adalah majalah Yoiko
(anak baik), Yōchien (taman kanak-kanak), Shogaku Ichinensei
(kelas 1 SD), Shogaku Yonnensei (kelas 4 SD), dan sejak 1973 majalah Shogaku
Gogensei (kelas 5 SD) dan Shogaku Rokunensei (kelas 6 SD). Cerita
yang terkandung dalam majalah-majalah itu berbeda-beda, yang berarti pengarang
cerita ini harus menulis lebih dari 6 cerita setiap bulannya. Pada tahun 1979, CoroCoro
Comic diluncurkan sebagai majalah Doraemon.
Sejak pertama
kali muncul pada tahun 1969, cerita Doraemon telah dikumpulkan dan dibagi ke
dalam 45 buku yang dipublikasikan sejak tahun 1974 sampai 1996, dan telah
terjual lebih dari 80 juta buku pada tahun 1992. Sebagai tambahan, pada tahun
2005, Shōgakukan menerbitkan sebuah serial tambahan sejumlah 5 jilid dengan
judul Doraemon+ (Doraemon Plus), dengan cerita yang berbeda dari
45 jilid aslinya.
Setting
Doraemon
dikirim kembali ke masa Nobita hidup oleh cicit Nobita, Sewashi, untuk
memperbaiki kehidupan Nobita agar keturunannya merasakan kehidupan yang lebih
baik. Dalam kehidupan aslinya (tanpa dibantu Doraemon), Nobita gagal dalam
pelajaran sekolahnya, gagal dalam karier, dan meninggalkan keluarganya dengan
masalah finansial.
Cerita terfokus
tentang kehidupan sehari-hari Nobita, tokoh utama cerita ini. Doraemon memiliki
sebuah kantung 4 dimensi yang ia isi dengan benda-benda dari masa depan.
Seringkali Nobita datang merengek-rengek karena masalah di sekolah atau di lingkungannya, setelah memohon
atau memaksa, Doraemon akan mengeluarkan sebuah alat yang membantu Nobita
menyelesaikan masalah, membalas dendam, atau hanya sekedar pamer ke
teman-temannya.
Bagaimanapun,
Nobita biasanya bertindak terlalu jauh, mengacuhkan saran atau perintah
Doraemon, dan mengakibatkannya terjerumus ke masalah yang lebih dalam.
Terkadang, teman Nobita (biasanya Suneo atau Giant) mencuri alat tersebut dan
berakhir dalam kekacauan karena salah menggunakannya.
Sinopsis
Kehidupan awal
Doraemon tidak begitu baik. Ia adalah sebuah robot gagal yang dilelang kepada
sebuah keluarga miskin yang terlilit utang, yang tak lain adalah keluarga
keturunan Nobi Nobita. Doraemon pernah menjalani masa-masa berat: Ia hanya
menjadi penjaga bayi setelah gagal melewati ujian di akademi robot, kedua
telinganya hancur setelah digigit robot tikus, catnya luntur akibat ulahnya
sendiri, dan masih banyak kisah sedih yang ia lalui pada tahun pertama sejak
kelahirannya. Sampai suatu ketika, keluarganya mengirimkan ia kembali ke masa
lalu, kira-kira 250 tahun yang lalu, zaman dimana Nobita Nobi, leluhur keluarga
ini, masih hidup di Tokyo.
Misi Doraemon
adalah untuk menolong Nobi Nobita (buyut dari Sewashi yang memiliki Doraemon).
Nobita adalah seorang anak yang selalu mengalami nasib sial dan tak punya
kemampuan apa-apa. Ia bodoh dalam pelajaran sekolah dan tidak bisa berolahraga,
Nobita hanya berbakat dalam tembak-menembak,bermain karet, dan tidur; kemampuan
yang hampir tak berguna di zaman Jepang modern. Inilah alasan mengapa ia gagal
menjalani kehidupannya. Dan Doraemon dikirim dari masa depan untuk
menjadikannya seorang pria yang sukses. Sangat ironis, sebuah robot gagal
datang membantu seorang anak yang gagal. Tetapi pada kenyataannya, persahabatan
kedua anak ini membuat mereka menjadi seseorang yang lebih baik.
Doraemon tiba
pada tahun 1969, pada hari Tahun Baru Jepang bersama Sewashi, cicit Nobita.
Ia keluar dari laci meja milik Nobita, dan sejak saat itu ia tinggal bersama
Nobita, misinya adalah untuk mencegah Nobita menjadi orang gagal. Setiap kali
Nobita tertimpa masalah, Doraemon akan segera membantu dengan alat-alat
ajaibnya.
Kelihatannya
misi Doraemon berhasil, karena ketika mereka menjelajah ke masa depan, Nobita
melihat dirinya menikah dengan Shizuka, bukan dengan Jaiko. Dia juga melihat
keturunannya hidup dalam kondisi yang lebih baik daripada ketika Sewashi
mengirim Doraemon dulu; bahkan keturunan Nobi mampu membeli robot yang "tidak
gagal", Dorami.
Diceritakan
dalam manga dan anime, Doraemon dan Nobita saling bekerja sama untuk
memperbaiki kehidupan mereka masing-masing. Mereka saling bekerja sama dan
tolong-menolong. Banyak juga cerita yang menampilkan kisah keberanian dan kegigihan
mereka untuk mempertahankan persahabatan yang sudah mereka jalin.
Tokoh cerita
Tokoh-tokoh utama
- Doraemon, (ドラえもん).
Robot kucing berwarna biru dari abad ke-22 yang dikirim ke abad ke-20 untuk menolong Nobita. Lahir pada 3 September 2112[1]. Tinggi badannya 129,3 cm dan berbobot
129,3 kg. Makanan kesukaannya adalah dorayaki. Doraemon sangat menyayangi dan setia
kepada Nobita. Seringkali ia menolong Nobita walaupun ia sendiri dalam
kesusahan.
Sebenarnya,
Doraemon adalah sebuah robot kucing yang diciptakan oleh Nobita sendiri, dan
setelah sekian lama doraemon berpindah - pindah sejak pertama kali diciptakan,
doraemon diperbaharui dan tubuhnya dicat baru sehingga berwarna kuning yang
dirancang untuk keperluan rumah tangga keluarga kaya. Sayangnya, sebuah
kesalahan terjadi ketika ia menjalani proses produksi. Tak seperti robot kucing
lainnya, ia gagal melewati tes sehingga ia dilelang ke keluarga kelas bawah,
yang tak lain adalah keluarga keturunan Nobi Nobita. Doraemon tetap menjadi
sebuah robot kucing berwarna kuning hingga suatu hari, ketika ia sedang
mengurus bayi keluarga tersebut,sebuah robot tikus
menggigit telinganya sampai hancur, sehingga terpaksa diamputasi. Doraemon
menangis dan terus menangis, ia mencoba untuk mengembalikan telinganya kembali
dengan cairan penumbuh, tetapi ia mengambil cairan yang salah dan akhirnya
melunturkan cat ditubuhnya yang semula kuning menjadi warna dasarnya, biru. Ia
pun berubah menjadi seperti sekarang ini: sebuah robot kucing berwarna biru,
tanpa telinga. Sampai sekarang pun Doraemon menjadi benci dan takut terhadap
tikus.
Sebenarnya
Doraemon sendiri adalah robot canggih yang diciptakan sendiri oleh Nobita.
Doraemon diciptakan saat Nobita sudah berumur sekitar separuh baya. Dan
sebenarnya doraemon sudah berada dikeluarga nobita sejak awalnya ia diciptakan.
Meskipun gagal dalam proses tes, Doraemon tetap menjadi sebuah robot canggih
yang memiliki alat-alat ajaib yang mampu memecahkan semua masalah. Ia juga
pengertian dan memiliki rasa kasih sayang; ketika Nobita menangis dan merengek
kepadanya, Doraemon dengan senang hati mendengarkan semua keluhan dan
membantunya. Doraemon juga mampu memahami perasaan manusia, baik itu sedih,
takut, marah, gembira, simpati, dan lainnya. Ia mempelajarinya, dan bertindak
sesuai apa yang ia pelajari; ia dapat berteriak kegirangan, meloncat ketakutan,
dan menangis haru. Namun, ia juga bertindak sangat emosional, apalagi ia
memiliki sifat tempramental yang cukup buruk ketika sedang bertengkar dengan
Nobita. Ia juga memiliki "senjata rahasia" yang bisa digunakan dalam
keadaan terdesak, yaitu kepalanya yang lebih keras daripada batu sekalipun.
Singkatnya, ia menjadi sebuah robot yang memiliki perasaan seperti manusia.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar